PEKANBARU - Sebaran kasus Covid-19 di Kota Pekanbaru masih tinggi. Hal ini menyebabkan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru masih melakukan pembatasan kegiatan masyarakat di berbagai bidang.
Kondisi ini membuat kegiatan di bidang pendidikan juga ikut dibatasi. Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru kembali melakukan skema Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas.
"Kita kembali lagi, kalau kemarin SMP sudah masuknya 100 persen, sekarang masuk 50 persen," ujar Kepala Disdik Kota Pekanbaru, Ismardi Ilyas, Kamis (17/3).
Menurutnya, langkah ini diambil guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah. Bagi Sekolah Dasar (SD) juga menerapkan 50 persen.
Dalam satu kali pertemuan hanya diisi 50 persen peserta didik dalam setiap kelas. Mereka juga hanya masuk tiga kali dalam seminggu.
Ismardi mengingatkan agar PTM yang berlangsung mengikuti standar protokol kesehatan. Pihak sekolah harus mengawasi peserta didik agar menjalankan prokes selama PTM berlangsung.